Selasa, 23 Oktober 2007

HTML (hypertext markup language)

HTML (hypertext maskup language)

1. Sekilas tentang HTML
HTML (hypertext markup language) adalah suatu bahasa yang digunakan untuk menulis halaman web. HTML dirancang untuk digunakan tanpa tergantung pada suatu platform tertentu (platform independent). Dokumen HTML adalah sutu dokumen teks biasa, dan disebut sebagai markup language karena mengandung tanda-tanda (tag) tertentu yang digunakan untuk menentukan tampilan suatu teks dan tingkat kepentingan dari teks tersebut dalam suatu dokumen. Pada dokumen HTML yang termasuk sistem hypertext, kita tidak harus membaca dokumen tersebut secara urut dari atas ke bawah atau sebaliknya, tetapi kita dapat menuju pada topik tertentu secara langsung menggunakan teks penghubung yang akan membawa Anda ke suatu topik atau dokumen lain secara langsung.
2. Perbedaan dokumen HTML dengan dokumen lain
Perbedaan dokumen HTML dengan dokumen lainnya adalah HTML dapat memberikan suatu format seperti bentuk tebal, miring, form, list, dan tabel sedang dokumen teks biasa tidak bisa. Dokumen HTML bisa mengandung suatu link (hubungan) ke bagian dalam dokumen tersebut atau ke dokumen lain pada server yang sama atau server yang berbeda.
Untuk menjalankan dokumen HTML harus menggunakan program khusus yang disebut web browser atau browser seperti: internet explorer, mozila firefox, dan opera.
3. Perbedaan XML dan HTML
XML berasal dari eXtensible Markup Language, sedangkan HTML berasal dari hypertext markup language. Jadi keduanya adalah bahasa penandaan (markup language).
Penandaan dilakukan dengan memberikan tag, misalnya pada HTML untuk mengaktifkan teks tebal (bold), tagnya adalah .
Penandaan pada XML juda dengan tag, tapi bukan untuk menampilkannya, melainkan untuk menetapkan sifat suatu informasi. Misalnya untuk menyatakan bahwa sesuatu itu adalah suatu pesan, digunakan tag , sedangkan untuk menandakan akhir suatu pesan digunakan .
Jadi, HTML digunakan untuk mengatur tampilan informasi, sedangkan XML digunakan untuk menciptakan dan memproses berbagai informasi.
Bila anda sudah mengenal HTML, makan akan lebih mudah memahami XML. XML sebagai markup language memungkinkan anda mendefinisikan tag untuk suatu kepertluan tertentu. Jadi, bila HTML tag-tagnya sudah didefinisikan terlebih dahulu, maka pada XML Andalah yang menentukan nama tag-tag ini serta artinya. Tag pada XML mirip dengan tag pada HTML tapi tidak sama. Tag XML merincikan arti dari suatu informasi dan pelaksanaannya dilakukan dengan cara yang terlebih dahulu didefinisikan dengan tepat dan pasti. Ciri-ciri XML inilah kekuatan XML yang sesungguhnya, sebab XML dapat diproses secara otomatis pada berbagai situasi.
4. Program Editor HTML
Dokumen HTML dapat dibuat dengan menggunakan program NotePad, WebEdit, HotDog, HomeSite, PHPEd, HotMetal, Netscape Gold, FrontPage, DreamWeaver.
5. Dasar-dasar HTML
HTMl (hypertext markup language) adalah bahasa pendiskripsi halaman yang menciptakan dokumen-dokumen hypertext atau hypermedia. HTML memasukkan kode-kode pengendali dalam sebuah dokumen pada berbagai poin yang dapat Anda spesifikasikan, yang dapat menciptakan hubungan (hyperlink) dengan bagian lain dari dokumen tersebut atau dengan dokumen lain yang berada di world wide web.

Selasa, 25 September 2007

Jawaban MID Semester I Kelas XI TA 2007/2008

  1. E
  2. A
  3. A
  4. C
  5. D
  6. D
  7. B
  8. B
  9. E
  10. B
  11. C
  12. A
  13. C
  14. C
  15. B
  16. E
  17. D
  18. E
  19. C
  20. A
  21. D
  22. B
  23. B
  24. C
  25. B
  26. A
  27. B
  28. C
  29. E
  30. B
  31. C
  32. B
  33. A
  34. A
  35. C
  36. B
  37. D
  38. C
  39. B
  40. D
Jawaban Essay:

1. Macam-macam jaringan antara lain:

a. Jenis Jaringan Komputer Berdasarkan Teknologi Transmisi

· Jaringan Broadcast

Jaringan ini menggunakan saluran komunikasi tunggal yang digunakan semua komputer atau mesin yang terhubung pada jaringan ini secara bersama-sama. Data yang berukuran kecil dalam paket dikirimkan oleh satu mesin dan akan diterima oleh mesin-mesin lainnya yang terhubung dalam jaringan. Mesin yang menerima paket tersebut akan mengecek alamat tujuan paket. Bila paket tersebut ditujukan kepada mesin yang menerima, maka paket akan diproses, tetapi bila ditujukan kepada alamat mesin lain, maka mesin akan mengabaikan paket tersebut.

· Jaringan Point-to-Point

Jaringan in terdiri atas beberapa komputer atau mesin yang seringkali harus memiliki banyak rute karena jaraknya berbeda. Dalam mengirimkan paket dari satu mesin sumber ke suatu tujuan, paket jenis jaringan ini harus melalui mesin perantaranya yang bisa melalui banyak rute

b. Jenis Jaringan Komputer Berdasarkan Jarak

· Local Area Network (LAN)

Jaringan ini disebut sebagai jaringan area lokal, yaitu jaringan yang terbatas untuk area kecil, seperti pada lingkungan perkantoran di sebuah gedung, sekolah atau kampus. Dalam jaringan LAN, terdaapt satu komputer yang biasanya dijadikan file server. Fungsinya adalah unnntuk memberikan layanan perangkat lunak (software), mengatur aktivitas jaringan dan menyimpan file. Selain adanya komputer server, ada pula komputer lain yang terhubung dalam jaringan (network) yang disebut dengan workstation (Client). Pada umumnya teknologi LAN menggunakan media kabel untuk menghubungkan komputer-komputer yang digunakan.


· Metropolitan Area Network (MAN)

Jaringan ini mempunyai area jaringan lebih luas dari LAN. Jaringan ini disebut sebagai Jaringan Area Metropolitan yang menjangkau antarwilayah dalam satu propinsi. Jaringan MAN menghubungkan jaringan-jaringan kecil yang ada, seperti LAN yang menuju pada lingkungan area yang lebih besar. Contoh beberapa Bank yang memiliki jaringan komputer di setiap cabangnya agar dapat berhubungan satu sama lain sehingga setiap nasabahnya dapat melakukan transaksi menyimpan, mengambil uang atau transaksi di cabang manapun dalam propinsi yang sama.

· Wide Area Network (WAN)

Jaringan ini mencakup geografis dengan luas area ang mampu menjangkau batas propinsi bahkan sampai negara yang ada dibelahan lain bumi. Jaringan WAN dapat menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya dengan menggunakan satelit atau kabel bawah laut. Komunikasi dan transmisi dilakukan dengan menggunakan perangakat mesin atau komputer yang disebut Host.

2. Perbedaaan antara jaringan LAN, MAN, WAN dan internet yaitu:

· LAN, jaringan ini merupakan jaringan area lokal, yakni jaringan yang terbatas untuk area kecil, seperti pada lingkungan perkantoran di sebuah gedung, sekolah atau kampus

· MAN, Jaringan ini mempunyai area jaringan lebih luas dari LAN. Jaringan ini disebut juga sebagai Jaringan Area Metropolitan yang menjangkau antarwilayah dalam satu propinsi

· WAN, Jaringan ini mencakup geografis dengan luas area yang mampu menjangkau batas propinsi bahkan sampai negara yang ada dibelahan lain bumi.

· Internet, adalah singkatan dari Interconnected Network yang merupakan sebuah sistem komunikasi yang mampu menghubungkan jaringan-jaringan komputer di seluruh duinia

3. Lapisan OSI antara lain yaitu:

a. Lapisan fisik

Berupa kabel listrik beserta rumusan besaran elektrik lainya

b. Lapisan link data

Berupa lapisan yang mengatur arus bit antar peralatan komunikasi

c. Lapisan jaringan

Berupa lapisan yang membawa paket bit ke tujuan

d. Lapisan transport

Menjamin transportasi data antar mesin komputer tampa mempermasalahkan jenis jaringan. Data yang diatur meliputi metode akses sebuah jaringan topologi fisik, tipe kabel, dan kecepatan transfer data.

e. Lapisan sesi

Menangani persiapan, pengelolaan, dan pemutusan antar aplikasi.

f. Lapisan presentasi

Menangani pengubahan representasi data

g. Lapisan aplikasi

Menangani pengaksesan pemakai.

4. Alat-alat yang digunakan untuk pemasangan jaringan komputer adalah:

· UPS (Uninterruptible Power Supply) : bila perlu

· HUB/Concentrator

· Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)

· Connector Rj 45

· Crimp Tool/Tang UTP

· Printer, Modem, Line Telepon (bila perlu)

· Lan Card

· Network tested cable

5. Urutan pemasangan kabel UTP “Straight Cable” dan “Crossover Cable” adalah sbb:

Teknik pemasangan kabel tersebut ada 2 cara, yaitu:

  1. Straight Cable

Digunakan untuk menghubungkan workstation komputer dengan HUB. Pemasangan kabel pada konektor RJ-45 dengan menghubungkan ujung masing-masing konektor dengan warna yang sama, yaitu sebagai berikut:

Putih Orange Putih Orange

Orange Orange

Putih Hijau Putih Hijau

Biru Biru

Putih Biru Putih Biru

Hijau Hijau

Putih Coklat Putih Coklat

Coklat Coklat

  1. Crossover Cable

Untuk menghubungkan antar Client atau komputer antar komputer satu dengan komputer lainya tanpa menggunakan HUB atau menghubungkan antar HUB. Pemasangan kabel ini pada RJ-45 menggunakan pin 1, 2, 3 dan 6 yang dipasang secara silang sebagai berikut:

Putih Orange Putih Hijau

Orange Hijau

Putih Hijau Putih Orange

Biru Biru

Putih Biru Putih Biru

Hijau Orange

Putih Coklat Putih Coklat

Coklat Coklat

Jawaban MID Semester I Kelas XII TA 2007/2008

  1. A
  2. B
  3. B
  4. A
  5. E
  6. D
  7. D
  8. D
  9. E
  10. D
  11. B
  12. E
  13. D
  14. A
  15. A
  16. A
  17. C
  18. A
  19. E
  20. D
  21. B
  22. E
  23. B
  24. C
  25. D
  26. A
  27. B
  28. C
  29. D
  30. C
  31. C
  32. E
  33. A
  34. B
  35. D
  36. A
  37. A
  38. A
  39. E
  40. A
Jawaban Essay:
  1. Tujuh macam piranti untuk menggambar objek pada program CorelDraw antara lain:

· Pick Tool

· Shape tool

· Zoom tool

· Freehand tool

· Rectangle tool

· Ellips tool

· Polygon tool

· Basic shapes

· Text tool

· Interactive blend tool

· Eyedropper tool

· Outline tool

· Fiil tool

· Interactive fiil tool

  1. Fungsi dari tampilan pembuka program CorelDraw berikut yaitu:

· New graphics, digunakan untuk memulai pembuatan dengan file baru

· Open Last Edited, untuk membuka file/dokumen yang terakhir digunakan

· Template, untuk membuat dokumen dengan template yang tersedia dalam CorelDraw

  1. 5 macam fasilitas CorelDraw yang dapat digunakan untuk membuat objek khusus antara lain:

· Callout shape, untuk pembuatan gambar penunjuk/informasi dan variasinya

· Star shape, untuk pembuatan gambar bintang dan variasinya

· Flowchart shape, untuk pembuatan gambar flowchart dan variasinya

· Arrow shape, untuk pembuatan gambar panah dan variasinya

· Basic shape, untuk pembuatan gambar dasar dan variasinya

  1. Tool-tool yang termasuk tool modifikasi objek, antara lain:

· Position,

· Rotate

· Scale

· Size

· Skew

· Shape tool

· Knife tool

· Eraser tool

· Smudge brus tool

· Roughen brush tool

· Free transform tool

  1. Nama tool yang digunakan untuk membuat gambar berikut ini adalah:

· Simetrikal Spiral

· Ellips Tool

Senin, 17 September 2007

File and Sharing Folder

Sebelum mengatur file dan berbagi folder dalam suatu jaringan client/server atau peer-to-peer, yakinkan bahwa semua instalasi jaringan seudah benar. Komputer yang telah diinstall Nic dan telah dihubungkan dengan kabel dapat diperiksa kembali settingnya. Seting koneksi ini meliputi Setting Transport Protokol IPX/SPX/NetBios, Seting TCP/IP, dan identifikasi namakomputer yang digunakan. Berikut ini uraian cara setting koneksi.

1. Setting Transport Protokol IPX/SPX/NetBios, Seting TCP/IP

· Klik menu Start

· Klik Programs, pilih Control Panel, klik Network Connection

· Klik kanan Local Area Network, pilih Properties

· Secara default, koneksi yang telah disetting adalah

- Client for Microsoft Networks

- File and Printer Sharing for Microsoft Networks

- Qos packet scheduller

- Internet Protocol (TCP/IP)

· Klik Install

· Pilih Protocol paada dialog Select Network Compenent Type

· Klik Add

· Klik NWLink IPX/SPX/NetBIOS Compatible tranport Protocol

· Klik OK

· Klik Internet Protocol (TCP/IP), klik properties

· Tentukan Ip Addres : komputer yang Anda gunakan dalam jaringan pada pilihan Use the Following IP Address. Setiap komputer dalam jaringan harus memiliki IP Address yang berbeda tetapi mmepunyai kelasa yang sama. Misalnya komputer server IP Addressnya 192.168.0.1 dan komputer client atau lainnya dengan IP address 192.168.0.2, 292.168.0.3 dst. Bila menginginkan IP Address disetting secara otomatis oleh komputer maka pilihannya adalah Obtain an IP Address automatically. Subnet mask : sudah mempunyai nilai 255.255.255.0

· Klik OK

2. Identifikasi Nama Komputer

Komputer yang digunakan dalam jaringan LAN harus memiliki nama grup kerja (workgroup) yang sama. Dengan ememiliki workgroup yang sama, setiap komputer akan dapat berbagi sumber daya dan dapat berkomunikasi. Untuk itu perlu dilakukan identifikasi nama komputer yang digunakan. Berikut ini langkah-langkah yang akan dilakukan:

· Klik Start, pilih My Computer kemudian klik kanan pilih Properties

· Klik Change

· Ketik nama komputer pada kotak Computer name : dan nama grupnya pada kotak workgroup:

· Klik Ok, kemudian akan tampil kotak dialog konformasi untuk restart

· Klik Ok

3. Sharing File dan Folder

Untuk berbagi sumber daya yang dimiliki masing-masing komputer baik itu dalam bentuk file maupun folder, perlu dilakukan sharing file dan folder. Untuk melakukan sharing file dan folder, Anda dapat melakukan langkah-langkah sebagai berikut:

· Klik kanan menu Start, klik Explore

· Klik folder tempat file akan di sharing

· Klik menu File, kemudian klik Sharing and Security

· Klik sampai muncul tanda share this folder on the netork, kemudian isi share name

· Klik sampai muncul tanda cek pada kotak Allow network users to change my files

· Klik Ok

4. Sharing Printer

Sharing printer dapat dilakukan dengan cara berikut ini:

· Klik menu Start, klik Printer and Faxes

· Klik jenis printer yang akan di-sharing

· Klik menu File, Klik Sharing

· Klik radio button share this printer, kemudian nama share pada kotak dialog share this printer

· Klik Ok

Media Komunikasi dalam Jaringan

Komputer yang sudah terhubung dalam jaringan, misalnya LAN, berarti komputer tersebut sudah dapat berbagi sumber daya yang diimilikinya dan dapat melakukan komunikasi antar komputer baik dalam mengirim pesan maupun mengirim file. Media komunikasi dalam jaringan ini terdiri dari beberapa macam software, yaitu:

1. NetMeeting

Software ini berfungsi sebagai media komunikasi dalam berkirim pesan (chat) dan mentransfer file. Untuk dapat berkomunikasi dengan NetMeeting, setipa komputer dalam jaringan harus melakukan install software Netmeeting. NetMeeting ini dapat digunakan baik pada jaringan kecil maupun jaringan luar seperti internet

2. Fax Modem

Program jaringan fax memungkinkan Anda untuk mengirimkan dokumen ke jaringan fax server, seperti halnya Anda mengirim ke printer. Sebuah fax modem cukup untuk melayani seluruh jaringan

3. E-mail (surat elektonik)

E-mail merupakan fasilitas yang dimiliki suatu jaringan. Dengan e-mail, Anda dapat berkikirm pesan ke alamat e-mail orang lain, terutama untuk jaringan yang sduah terhubung dengan internet

4. Chat

Software chat dimiliki oleh sistem operasi Windows terminal Server. Dengan aplikasi ini, pengguna komputer dalam satu client atau workstation dapat berkomunikasi dengan komputer server ataupun komputer workstation lainnya dalam satu jaringan kecil

5. Net Send

Net Send dapat dikalankan melalui Command Prompt. Dengan Net Send, pengguna komputer dalam jaringan dpat berkirim pesan. Penggunaanya hanya berlaku untuk jaringan area kecil seperti LAN

6. mIRC

mIRC befungsi untuk komunikasi jaringan yang luas, seperti internet. Dengan mIRC, pengguna komputer dapat berkomunikasi dengan pengguna komputer lainnya yang terhubung dengan internet di dunia ini.

Antarmuka Komputer dan Saluran Telekomunikasi

Perangkat keras yang medukung berfungsinya suatu jaringan antara terdiri atas:

NIC (Network Interface Card)

Disebut juga kartu antarmuka jaringan, merupakan perangkat penghubung yang dipasang pada tiap komputer. Kartu jaringan yang paling banyak digunakan adalah kartu Ethernet, Konektor localtalk, dan kartu jaringan Token Ring.

HUB

Berfungsi untuk menyatukan kabel-kabel network dari setiap komputer workstation atau client, server dan perangkat lainnya seperti kabel modem. HUB terdiri dari beberapa port atau slot konektor yang telah mempunyai nomor urut. HUB dibagi menjadi dua jenis, yaitu hub pasif dan hub aktif (switch hub). HUB yang beredar mulai dari HUB port 8, 12, 24 dan 32 dengan konektor RJ-45. biasanya HUB digunakan untuk topologi star.

Kabel

Berfungsi untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya. Kabel yang digunakan memiliki kemampuan atau spesifikasi yang berbeda. Ada dua jenis atau tipe kabel, yaitu: twisted pair yang terdiri dari UTP (Unshielded Twisted Pair) dan STP (Shielded Twisted Pair) dan kabel koaksial yang terdiri dari Tick Koaksial dan Thin Koaksial. Penggunaan kabel dalam jaringan menggunakan konektor BNC T-Connector.

Connector

Konektor digunakan untuk membuat jaringan adalah konektor RJ-45 dengan kabel twisted pair dan konektor BNC dengan kabel koaksial. Konektor RJ-45 terdiri dari 8 PIN. Teknik pemasangan kabel tersebut ada 2 cara, yaitu:

  1. Straight Cable

Digunakan untuk menghubungkan workstation komputer dengan HUB. Pemasangan kabel pada konektor RJ-45 dengan menghubungkan ujung masing-masing konektor dengan warna yang sama, yaitu sebagai berikut:

Putih Orange Putih Orange

Orange Orange

Putih Hijau Putih Hijau

Biru Biru

Putih Biru Putih Biru

Hijau Hijau

Putih Coklat Putih Coklat

Coklat Coklat

  1. Crossover Cable

Untuk menghubungkan antar Client atau komputer antar komputer satu dengan komputer lainya tanpa menggunakan HUB atau menghubungkan antar HUB. Pemasangan kabel ini pada RJ-45 menggunakan pin 1, 2, 3 dan 6 yang dipasang secara silang sebagai berikut:

Putih Orange Putih Hijau

Orange Hijau

Putih Hijau Putih Orange

Biru Biru

Putih Biru Putih Biru

Hijau Orange

Putih Coklat Putih Coklat

Coklat Coklat

Repeater

Perangkat ini berfungsi sebagai penguat sinyal dari kabel, misalnya pada sebuah jaringan LAN dengan topologi star yang menggunakan kabel UTP. Panjang kabel tersebut adalah +100 meter. Untuk dapat menguatkan dari kabel tersebut dapat digunakan perangkat tambahan repeater.

Bridges

Berfungsi untuk membagi sebuah jaringan hingga menjadi dua buah jaringan. Bridge mengatur informasi di antara kedua sisi network agar dapat berjalan dengan baik dan tereatur. Kemampuan Bridge lainnya adalah untuk mengkoneksi network dengan tipe kabel atau topologi yang berbeda.

Router

Perangkat ini berfungsi untuk menghubungkan jaringan LAN dengan internet

Komunikasi menggunakan kabel dan nirkabel

Umumnya untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya dalam suatu jaringan menggunakan kabel dan dimungkinkan pula tanpa menggunakan kabel (nirkabel). Jaringan yang menggunakan kabel melakukan transmisi data dari satu komputer ke komputer lainnya melewati kabel-kabel. Sedangkan pada jaringan nirkabel transmisi data menggunakan gelombang radio. Jaringan nirkabel atau wireless mengirim dan menerima data melalui jalur udara sehingga meminimalkan kabel sebagai penghubung. Komputer mobile, seperti notebook dan Personal Digital Assistant (PDA) merupakan komputer yang dapat digunakan dengan jaringan tanpa menggunakan kabel.

Jaringan nirkabel atau wireless memiliki keunggulan dan keuntungan dibandingkan dengan jaringan kabel. Berikut ini keunggulan dan keuntungan tersebut.

1. Mobilitas

Menyediakan pengaksesan secara real time kepada pengguna LAN dimana saja selama berada dalam batas aksesnya.

2. Kecepata instalasi

Proses instalasi jaringan ini cepat dan mudah karena tidak membutuhkan kabel yang harus dipasang melalui atap atau tembok.

3. Fleksibilitas tempat

Sangat fleksibel terhadap tempat berbeda dengan jaringan kabel yang tidak mungkin untuk dipasang tanpa kabel.

4. Pengurangan anggaran biaya

Bila terjadi perpindahan tempat anggaran biaya dapat ditekan walaupun investasi awal pada nirkabel lan ini lebih besar daripada jaringan kabel, karena tidak membutuhkan kabel dan biaya pemeliharaannyapun lebih murah.

5. Kemampuan jangkauan

Konfigurasi jaringan dapat diubah dari jaringan peer to peer untuk jumlah pengguna yang sedikit menjadi jaringan infrastruktur yang banyak sehingga mencapai ribuan pengguna yang dapat menjelajah dengan jangkauan luas.

Jaringan nirkabel atau wireless juga memiliki kelemahan sebagai berikut:

1. Transmisi data hanya 1 – 2 Mbps yang jumlahnya jauh lebih rendah bila dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan kabel.

2. Transmisi data dari komputer yang berbeda dapat mengganggu satu sama lainya.

3. Biaya peralatannya mahal

4. Adanya delay yang besar

5. Adanya masalah propagansi radio, seperti terhalang, terpantul, dan banyaknya sumber interferensi.

6. Kapasitas jaringannya memiliki keterbatasan yang disebabkan spektrumnya tidak besar (pita frekuensi tidak dapat diperlebar)

7. Keamanan data atau kerahasiaan data kurang terjamin

8. Sinyalnya terputus-putus (intermittence) yang disebabkan oleh adanya benda yang menghalangi sinyal.

Kelemahan tersebut dapat diatasi dengan cara tertentu seperti

1. Untuk menekan biaya peralatan yang mahal dapat dilakukan dengan mengembangkan dan memproduksi teknologi komponen elektronika.

2. Masalah propagasi radio dapat diatasi dengan teknik modulasi, teknik antena diversity, teknik spread spektrum.

3. Masalah data atau keamanan data dapat diatasi dengan teknik spread spektrum.

Prinsip Komunikasi Data

Teknologi jaringan yang menghubungkan komputer baik dalam area kecil maupun besar mempunyai aturan-aturan atau prinsip baku dalam komunikasi data. Komunikasi merupakan proses penyampaian pesan dari seseorang kepada orang lain sehingga terjadi pengertian yang sama. Untuk mencapai pengertian yang sama ini digunakan bahasa yang dimengerti. Dalam komunikasi data jaringan diperlukan penerjemah (interpreter) yang disebut dengan Protokol. ISO (International Standard Organization) membuat aturan baku sebagai prinsip komunikasi data dengan nama model referensi OSI (Open System Interconnection). Dengan adanya model OSI ini semua vendor perangkat telekomunikasi memiliki pedoman dalam mengembangkan protolcolnya.

Model OSI terdiri dari 7 lapisan, yaitu: 4 lapisan fisik berorientasi pada jaringan dan 3 lapisan berorientasi pada pemakai atau aplikasi. 4 lapisan pertama OSI berfungsi untuk membawa data tanpa cacat antara 2 lokasi. 3 lokasi berikutnya merupakan nilai tambah dari OSI. Berikut ini uraian dari 7 lapisan OSI:

  1. Lapisan fisik

Berupa kabel listrik beserta rumusan besaran elektrik lainya

  1. Lapisan link data

Berupa lapisan yang mengatur arus bit antar peralatan komunikasi

  1. Lapisan jaringan

Berupa lapisan yang membawa paket bit ke tujuan

  1. Lapisan transport

Menjamin transportasi data antar mesin komputer tampa mempermasalahkan jenis jaringan. Data yang diatur meliputi metode akses sebuah jaringan topologi fisik, tipe kabel, dan kecepatan transfer data.

  1. Lapisan sesi

Menangani persiapan, pengelolaan, dan pemutusan antar aplikasi.

  1. Lapisan presentasi

Menangani pengubahan representasi data

  1. Lapisan aplikasi

Menangani pengaksesan pemakai.

Prinsip komunikasi data memerlukan protokol sebagai saluran yang mengatur komunikasi diantara beberapa komputer dalam sebuah jaringan. Protokol yang terdapat dalam jaringan komputer adalah sebagai berikut:

A. Ethernet

Ethernet menggunakan metode akses yang disebut CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access/Collision Detection) dalam mengkomunikasikan data. Ethernet bekerja dengan memperhatikan kabel dalam network atau jaringan sebelum dilakukan transformasi atau transmisi data. Bila dalam kabel jaringan tidak terdapat aktifitas maka komputer akan mentransmisikan data, tapi bila terdapat transmisi data lain, maka komputer akan menunggu dan mencoba kembali mentransmisi data jika kabel jaringan telah bersih dari transmisi data komputer lain. Penggunaan protokol ethernet digunakan pada topologi jaringan garis lurus, star, dan tree. Transmisi data dengan kecepatan 10Mbps dapat melalui kabel twisted pair, koaksial, atau serat optik.

B. Localtalk

Localtalk merupakan protokol jaringan dengan menggunakan metode akses yang disebut CSMA/CA (Carrier Sense Multiple Access with Collision Avoidance). Untuk menghubungkan komputer ini, dapat melewati port serial dengan menggunakan adapter localtalk dan kabel twisted pair. Localtalk pertama kali dikembangkan oleh Apple Computer Inc. untuk komputer dengan mesin Macintosh yang memungkinkan koneksi dalam jaringan secara peer to peer tanpa membutuhkan tambahan aplikasi khusus. Kecepatan transmisinya hanya 230 Kbps yang merupakan kelemahan localtalk. Protokol localtalk dapat digunakan pada topologi jaringan garis lurus, star, atau tree dengan menggunakan kabel twisted pair.

C. Token Ring

Metode akses protokol toke adalah melalui token dalam sebuah lingkaran seperti cincin. Protokol ini pertama kali dikembangkan tahun 1980 oleh perusahaan IBM. Sinyal token bergerak berputar dalam sebuah lingkaran (cincin) dalam sebuah jaringan dan bergerak dari satu komputer menuju ke komputer lainnya. Jika pada persinggahan di salah satu komputer terdapat data yang ingin ditransmisikan, Token akan mengirimkan data ke tembap yang diinginkan tersebut. Selanjutnya token bergerak untuk saling mengkoneksikan diantara masing-masing komputer. Dengan kecepatan transmisi data 4 Mbps atau 16 Mbps, protokol token ring dapat digunakan pada topologi jaringan dengan menggunakan kabel twisted pair atau kabel serat optik.

D. FDDI (Fiber Distributed Data Interface)

FDDI merupakan protokol jaringan dengan metode akses model Token. FDDI menghubungkan beberapa komputer sampai jarak yang jauh. FDDI menggunakan dua buah topologi cincin. Proses transmisinya menggunakan satu cincin, jika terdapat masalah dalam transmisi data, secara otomatis akan menggunakan cincin yang kedua. Kecepatan transmisi data sampai dengan 100 Mbps dan kabel yang digunakan adalah serat optik.

E. ATM (Asynchcronous Transver Mode)

Protokol ini merupakan protokol jaringan yang mendukung transmisi data yang berbetuk gambar atau video. ATM umumnya digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih jaringan Local Area Network (LAN). ATM bekerja dengan mentransmisikan data dengan menggunakan metode akses ke dalam satu paket. Topologi yang digunakan adalah topologi star dengan menggunakan kabel twisted pair atau serat optik. ATM sudah banyak digunakan oleh para ISP (Internet Setvice Provider) untuk meningkatkan kecepatan akses internet. Kecepatan transmisi datanya 155 s.d 2488 Mbps.

Prinsip komunikasi data pada masing-masing protokol yang digunakan sangat mempengaruhi dan menentukan dalam desain suatu jaringan, kabel yang digunakan dan kecepatan aksesnya.

PROTOKOL

KABEL

KECEPATAN

TOPOLOGI

Ethernet

Twisted pair, koaksial

10 Mbps

Bus, star, tree

Fash ethernet

Twisted pair, serat optik

Serat optik 100 Mbps

Star

Local Talk

Twisted pair

0,23 Mbps

Bus, Star

Token Ring

Twisted pair

4Mbps – 16Mbps

Star-Wired Ring

FDDI

Serat Optik

100 Mbps

Dual Ring

ATM

Twisted pair, Serat Optik

155-2488 Mbps

Tree